Berbicara tentang tempat wisata di Sulawesi memang tidak ada habisnya. Dengan garis pantai ratusan kilometer, maka akan selalu ada wisata pantai yang bisa dijelajahi. Kali ini saya menjelajahi wisata pantai di provinsi Sulawesi Barat, lebih tepatnya di Kabupaten Majene. Dulunya, kabupaten ini berada di wilayah provinsi Sulawesi Selatan, sebelum akhirnya ikut bergabung dengan provinsi Sulawesi Barat pada tanggal 5 Oktober 2004.
Sekilas Tentang Kabupaten Majene
Kabupaten Majene adalah salah satu dari sembilan kabupaten yang berada di Provinsi Sulawesi Barat dan terbentuk pada 4 Juli 1959. Kabupaten ini berbatasan dengan Selat Makassar di sebelah barat, sehingga wilayahnya didominasi oleh pantai-pantai indah yang menjadi daya tarik wisata. Ibu kota kabupaten ini, Kota Majene, merupakan pusat administratif dan ekonomi yang penting di kawasan tersebut.
Majene dikenal dengan kebudayaan suku Mandar yang kaya, di mana salah satu tradisi yang terkenal adalah pembuatan perahu tradisional Sandeq yang sering digunakan dalam lomba balap perahu. Selain itu di kabupaten ini juga terkenal dengan pembuatan kapal pinisi.
 |
| Pantai dan Kota Majene, Sulawesi Barat |
Secara historis, Majene memiliki peran penting sebagai pusat penyebaran Islam di wilayah Sulawesi Barat. Beberapa masjid tua yang masih berdiri hingga kini, makam para syekh hingga makam raja adalah saksi bisu dari masa-masa tersebut.
Perekonomian di Majene sebagian besar bertumpu pada sektor perikanan, pertanian, dan pariwisata, dengan potensi terbesar di bidang kelautan. Selain itu, Majene juga dikenal sebagai penghasil minyak kelapa dan kakao. Di Majena, industri minyak kelapa Mandar menjadi salah satu industri rumahan yang banyak dilakukan oleh warganya.
Lokasi Pantai Dato Majene
Pantai Dato Majene terletak di Dusun Pangale, Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat, Indonesia. Lokasinya berjarak sekitar 7 kilometer dari pusat kota Majene.
Pantai Dato Majene ini terkenal dengan pasir putihnya yang halus, air laut yang jernih, serta formasi batu karang yang indah di sekitarnya, menjadikannya salah satu destinasi wisata pantai favorit di Sulawesi Barat.
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka
Pantai Dato Majene buka setiap hari dan memiliki harga tiket masuk yang sangat terjangkau, yaitu Rp5.000 untuk orang dewasa dan Rp3.000 untuk anak-anak. Biaya parkirnya pun cukup murah, yaitu Rp5.000 untuk kendaraan roda empat dan Rp2.000 untuk sepeda motor.
Fasilitas di Pantai Dato Majene
Untuk menikmati keindahan Pantai Dato Majene, pengelolanya menawarkan berbagai fasilitas yang cukup lengkap untuk mendukung kenyamanan para pengunjung. Beberapa fasilitas yang tersedia di pantai ini antara lain:
Area Parkir
Pantai ini menyediakan area parkir yang cukup luas untuk kendaraan roda dua dan roda empat. Areanya pun cukup teduh dengan beberapa pohon yang menaunginya. Dari area parkir ini, ada puluhan anak tangga ke bawah menuju ke Pantai Dato Majene.
Gazebo dan Tempat Berteduh
Buat kalian yang ingin bersantai sambil menikmati pemandangan Pantai Dato Majene, di sini terdapat beberapa gazebo-gazebo yang bisa digunakan oleh pengunjung. Kalian bisa duduk-duduk atau pun rebahan sambil menikmati angin pantai yang sepoi-sepoi di sini.
 |
| Gazebo di area parkir Pantai Dato Majene |
 |
| Gazebo di tepi Pantai Dato Majene |
Gazebo berada di dua tempat, yaitu di dekat parkiran dan di pinggir pantai. Jadi jika kalian hanya ingin sekedar menikmati keindahan alam dan lautnya dan tidak ingin berjalan turun ke pantainya, maka duduk santai di gazebo tempat parkiran sudah cukup. Dari sini pemandangannya juga sangat indah untuk dinikmati.
Toilet dan Kamar Mandi
Fasilitas toilet dan kamar mandi tersedia di area pantai untuk keperluan kebersihan dan kenyamanan pengunjung. Jadi jika kalian datang ke pantai ini untuk berenang, tidak perlu bingung soal mandi dan membilas air laut yang menempel di tubuh kalian.
Warung Makan
Ada beberapa warung yang menjual makanan dan minuman, sehingga pengunjung bisa menikmati makanan dan minuman sambil menikmati suasana pantai. Namun, rata-rata warung menjual minuman ringan dan snack. Jadi disarankan untuk membawa bekal makanan berat sendiri saat mengunjungi Pantai Dato Majene
Penyewaan Perlengkapan
Untuk aktivitas di pantai, seperti snorkeling atau berenang, tersedia juga penyewaan perlengkapan seperti alat snorkeling.
Pantai Batu Karang
Bagi pengunjung yang ingin menikmati pemandangan dari atas batu karang, tersedia tangga yang memudahkan akses menuju ke pantai berbatu karang tersebut.
Semua fasilitas ini membuat Pantai Dato Majene menjadi tempat wisata yang nyaman untuk bersantai dan menikmati keindahan alam di provinsi Sulawesi Barat. Berikutnya saya akan menelusuri sejarah di Sulawesi Barat lewat Sejarah Tujuh Kerajaan Suku Mandar, Majene. (EKW)
Comments
Post a Comment